PENTINGNYA DISIPLIN DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI
PENTINGNYA DISIPLIN DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI
A. Pengertian Disiplin
Pengertian Disiplin merupakan rasa taat dan patuh terhadap nilai yang dipercata serta juga menjadi tanggung jawabnya. Dengan kata lain disiplin ini ialah patuh terhadap peraturan atau juga tunduk pada pengawasan dan juga pengendalian.
Sedangkan pendisiplinan ini merupakan sebuah usaha yang dilaksanakan untuk menanamkan nilai atau juga pemaksaan supaya subjek itu mentaati sebuah peraturan.
Disiplin ini berasal dari bahasa latin Discere yang memiliki arti belajar. Disiplin ini asalnya dari bahasa Inggris yakni “disciple” yang memiliki arti pengikut atau murid.
B.Ciri-Ciri Orang Disiplin
• Selalu mentaati peraturan
• Selalu tepat waktu
• Selalu hidup terjadwal dengan teratur
• Selalu melaksanakan tugas dengan baik
C. Pentingnya Disiplin Dalam Kehidupan:
1. Keselamatan
Ini merupakan salah satu hal penting dalam ke disiplinan. Orang yang tidak disiplin akan mengancam nyawanya sendiri. Kedisiplinan yang menyangkut tentang keselamatan sendiri adalah kedisiplinan dalam berkendara. Jika kita merupakan seorang yang tidak terbiasa untuk disiplin, maka dalam hal satu ini kemungkinan besar kita juga tidak disiplin, Contoh dari tidak disiplin dalam berkendara; Ketika lampu merah menyala di sebuah perempatan, pasti karena satu alasan yaitu lampu hijau sedang menyala di salah satu jalur lainnya. Ketika kita tidak disiplin dengan menerobos lampu merah, maka nyawa kita sendiri taruhannya, pasti terjadi sebuah kecelakaan bisa jadi ada korban jiwa.
2. Mudah Mencari Pekerjaan
Ketika kita menjadi seorang yang disiplin, orang lain akan melihat perilaku kita. Perusahaan akan mencari pekerja tidak hanya pekerjaan yang baik dan sempurna, mereka mencari pekerja yang disiplin. Dalam setiap perusahaan pasti memiliki peraturan yang harus di taat’i. Untuk kalian orang yang tidak terbiasa untuk disiplin, hal ini akan menjadi seakan susah. Tetapi sebaliknya untuk kalian yang menjadi seorang yang disiplin, maka hal ini akan mudah.
Satu hal yang perlu diketahui, perusahaan tidak hanya mencari pekerja yang pintar, namun memiliki karakter yang baik, salah satunya dalam kedisiplinan.
Salah satu contohnya adalah ketika anda menjadi karyawan dan staff suatu perusahaan, anda memiliki IQ yang sangat tinggi, namun anda sering terlambat. Maka, atasan anda akan meragukan anda.
3. Kepercayaan
Kepercayaan dari orang terdekat, komunitas, guru, teman, keluarga adalah suatu hal yang sangat penting dan susah membangunnya. Disiplin adalah salah satu cara membangun kepercayaan tersebut.
Jika kita terbiasa untuk disiplin pada diri sendiri maka kita secara tidak langsung akan melakukannya dalam lingkungan masyarakat. Kepercayaan ini berarti seseorang tidak akan khawatir anda tidak melakukannya. Contoh nyata disiplin yang menunjang kepercayaan adalah integritas.
Ketika anda merupakan seseorang yang berintegritas, maka atasan anda atau orang tua anda tidak akan berpikiran buruk terhadap anda. Namun jika pada kenyataannya anda adalah seseorang yang suka menunda waktu dan pekerjaan, maka atasan anda akan terus mengawasi anda agar tetap bekerja (ini di karenakan atasan anda mengerti anda suka menunda waktu), selain itu jika ada pekerjaan yang mendadak dan harus cepat selesai, atasan anda tidak akan memilih anda untuk mengerjakannya.
4. Belajar Dewasa dan Bertumbuh
Jika anda menjadi seorang yang tidak disiplin, maka hidup anda tidak akan berubah. Anda tidak akan menjadi seseorang yang dewasa. Salah satu dari ciri dewasa adalah bertanggung jawab. Pribadi yang tidak disiplin pasti seseorang yang tidak bertanggung jawab.
Seperti yang dikatakan di awal, disiplin berkaitan dengan peraturan. Tanggung jawab sendiri juga berkaitan erat dengan peraturan, jika peraturan tersebut dilanggar, maka ada harga yang harus dibayarkan.
5. Pencapaian Cita-cita, Tujuan, Visi
Hal terakhir yang paling berharga jika kita menjadi pribadi yang disiplin adalah pencapaian cita-cita atau tujuan atau visi. Kok bisa?
Contohnya anda memiliki cita-cita menjadi seorang Atlet bulu tangkis.
Jika anda adalah seorang yang tidak disiplin, maka anda tidak akan rajin berlatih, makan makanan yang sehat, olahraga berlari/ Jogging dengan teratur. Maka cita-cita anda sebagai seorang atlit bulu tangkis tidak akan terealisasikan. Hanya akan menjadi angan-angan.
D. Tujuan Disiplin
Menurut Ellen G White, disiplin ini memliki tujuan diantaranya sebagai berikut:
1. Perintah atas diri
2. Menaklukan kuasa kemauan
3. Memperbaiki kebiasaan-kebiasaan
4. Mengajarkan menghormati orang tua dan Ilahi
5. Penurutan atas dasar prinsip
6. Menghancurkan benteng setan
Sedangkan jika menurut Emile Durkheim, tujuan disiplin ini diantaranya sebagai berikut:
1. Untuk mengembangkan suatu keteraturan dalam tindakan manusia
2. Untuk memberikan sasaran tertentu sekaligus membatasi cakrawala
E. Manfaat Disiplin
Manfaat dari sikap disiplin ini diantaranya sebagai berikut:
1. Tumbuhnya Kepekaan
Anak yang tumbuh menjadi pribadi yang peka/berperasaan halus dan juga percaya pada orang lain. Sikap tersebut bisa memudahkan dirinya untuk mengungkapkan perasaanya kepada orang lain, termasuk juga orang tuanya. Sehingga anak tersebut akan mudah menyelami perasaan orang lain juga.
2. Tumbuhnya Kepedulian
Dengan disiplin juga akan membuat anak menjadi mempunyai integritas, selain itu bisa memikul tanggung jawab, dapat memecahkan masalah dengan baik, cepat serta juga mudah.
3. Mengajarkan Keteraturan
Seorang anak juga akan dapat mempunyai pola hidup yang teratur serta juga dapat mengelola waktu yang dimilikinya dengan baik.
4. Menumbuhkan Ketenangan
Dengan berdasarkan penelitian menunjukkan bayi yang tenang/ jarang menangis ternyata dapat memperhatikan lingkungan sekitarnya dengan baik. Ia juga akan lebih cepet dalam berinteraksi dengan orang lain pada tahap berikutnya.
5. Tumbuhnya Rasa Percaya Diri
Sikap tersebut berkembang pada saat anak diberi sebuah kepercayaan untuk melakukan suatu pekerjaan yang dapat ia kerjakan dengan sendiri.
6. Tumbuhnya Kemandirian
Dengan belajar mandiri anak tersebut bisa diandalkan supaya dapat memenuhi kebutuhannya sendiri. Anak ini juga bisa mengeksplorasi lingkungan dengan cukup baik. Disiplin ini adalah bimbingan yang tepat kepada anak supaya sanggup atau juga mampu menentukan pilihan yang bijak.
7. Tumbuhkan Keakraban
Dengan kemampuan beradaptasi yang terus diasah, anak tersebut juga akan menjadi lebih cepat akrab dan juga ramah terhadap orang lain.
8. Membantu Perkembangan Otak
Pada saat anak berusia 3 tahun, pertumbuhan otak sangat pesat, disini dia menjadi peniru perilaku yang piawai. Ia dapat mencontoh dengan sempurna tingkah laku orang tua yang disiplin, dengan sendirinya akan membentuk kebiasaan serta juga sikap yang positif.
9. Membantu Anak Yang “Sulit”
Terkadang pada anak yang berkebutuhan khusus kita lupa mereka juga membutuhkan penanganan khusus, dengan disiplin untuk dapat menekankan keteraturan anak yang berkebutuhan khusus itu dapat hidup lebih baik.
10. Menumbuhkan Sikap Patuh
Dengan disiplin, Anak itu akan menuruti aturan yang ditetapkan orang tua atas kemauan sendiri.
F. Macam Jenis Disiplin
Disiplin ini dibagi beberapa macam atau jenis, diantaranya ialah sebagai berikut:
1. Disiplin Dalam Menggunakan Waktu
Merupakan dapat menggunakan dan juga membagi waktu dengan baik. Karena waktu itu sangat berharga dan juga salah satu kunci kesuksesan itu ialah dengan bisa menggunakan waktu dengan sebaik mungkin.
2. Disiplin Dalam Beribadah
Ialah senantiasa beribadah dengan aturan-aturan yang terkandung didalamnya. Kedisiplinan tersebut disini sangat diperlukan, Tuhan Yang Maha Esa senantiasa menganjurkan hamba-Nya untuk disiplin.
3. Disiplin Dalam Kehidupan Berbangsa Dan Bernegara
Kedisiplinan ini merupakan suatu hal yang sangat menentukan dalam proses pencapaian tujuan pendidikan, Apabila terjadi erosi disiplin itu maka pencapaian pendidikan akan terhambat, diantaranya faktor-faktor yang mempengaruhinya itu diantaranya sebagai berikut:
• Faktor tuntutan materi lebih banyak. Untuk menutupinya maka berbagai jalan ditempuh.
• Munculnya selera beberapa manusia yang ingin terlepas dari ikatan serta juga aturan serta ingin bebas sebebasnya.
• Pola dan juga sistem pendidikan yang sering berubah
• Motivasi belajar yang menurun dari peserta didik dan juga para pendidik
• Peraturan yang ada terlalu longgar
Komentar
Posting Komentar